Audio engineering adalah proses pengolah suara yang bertujuan untuk memperbaiki kualitas suara agar lebih jernih, bersih, dan enak didengar.
Audio engineering melibatkan penggunaan berbagai peralatan seperti mixer, equalizer, compressor, dan efek suara untuk menciptakan hasil akhir yang optimal.
Seorang audio engineer harus memahami prinsip-prinsip akustik dan kualitas suara agar dapat menghasilkan suara yang berkualitas tinggi.
Audio engineering dapat diterapkan dalam berbagai bidang, seperti rekaman musik, film, televisi, dan radio.
Seorang audio engineer harus memiliki kemampuan teknis yang baik, seperti mengoperasikan perangkat lunak dan peralatan audio dengan tepat.
Proses audio engineering melibatkan langkah-langkah seperti perekaman, mixing, mastering, dan post-production.
Sebuah studio rekaman harus dirancang dengan baik agar kualitas suara yang dihasilkan optimal.
Audio engineering juga melibatkan pengaturan posisi mikrofon agar suara yang dihasilkan sesuai dengan keinginan.
Kemampuan mendengarkan dengan teliti dan kritis adalah kunci sukses bagi seorang audio engineer.
Audio engineering terus berkembang dan mengalami perubahan dengan adanya teknologi baru dan perkembangan tren musik dan industri hiburan.