Pendiri Facebook, Mark Zuckerberg, memulai bisnisnya dari kamar asrama di Universitas Harvard.
Pendiri Amazon, Jeff Bezos, awalnya ingin memberi nama perusahaannya "Cadabra", tetapi temannya salah mendengar dan mengira dia bilang "cadaver" (mayat), sehingga akhirnya ia memutuskan untuk mengubah namanya menjadi Amazon.
Pendiri Microsoft, Bill Gates, pernah membeli sebagian saham McDonald's ketika ia masih remaja.
Pendiri Tesla, Elon Musk, memulai karirnya dengan menjual perangkat lunak video game pertamanya pada usia 12 tahun.
Pendiri Virgin Group, Richard Branson, pernah mencoba memecahkan rekor dunia dengan melakukan perjalanan keliling dunia dengan balon udara, tetapi ia harus menyerah karena mengalami masalah teknis.
Pendiri Apple, Steve Jobs, pernah bekerja sebagai teknisi di Atari sebelum memulai Apple bersama Steve Wozniak.
Pendiri Alibaba Group, Jack Ma, pernah gagal dalam ujian masuk perguruan tinggi dua kali sebelum akhirnya diterima di Universitas Hangzhou Normal.
Pendiri Nike, Phil Knight, mulai bisnisnya dengan menjual sepatu olahraga import dari Jepang di bagasi mobilnya.
Pendiri Berkshire Hathaway, Warren Buffett, pernah bekerja sebagai seorang pelayan di restoran steakhouse di masa mudanya.
Pendiri Dell Technologies, Michael Dell, memulai bisnisnya dengan menjual komputer yang ia rakit di kamar asrama saat masih kuliah di Universitas Texas.