Girl Scouts pertama kali didirikan pada tahun 1912 oleh seorang wanita bernama Juliette Gordon Low di Amerika Serikat.
Di Indonesia, Girl Scouts dikenal dengan nama Pramuka Siaga.
Girl Scouts memiliki semboyan yang terkenal, yaitu "Be Prepared".
Salah satu kegiatan khas dari Girl Scouts adalah menjual cookies untuk mengumpulkan dana.
Girl Scouts memiliki program penghargaan yang disebut "Badges" yang diperoleh melalui berbagai kegiatan dan prestasi.
Girl Scouts adalah organisasi yang mengajarkan keterampilan hidup sehari-hari, seperti memasak, mendirikan tenda, dan pertolongan pertama.
Girl Scouts memiliki jargon khusus, seperti "brownie" untuk anak-anak usia dini dan "cadette" untuk remaja.
Girl Scouts adalah organisasi yang menghargai keragaman dan inklusi, menerima anggota dari berbagai latar belakang dan kepercayaan.
Banyak wanita sukses yang dulunya adalah anggota Girl Scouts, seperti Hillary Clinton dan Taylor Swift.
Girl Scouts adalah organisasi yang berfokus pada pembangunan karakter dan kepemimpinan, membantu anggota untuk menjadi wanita tangguh dan bertanggung jawab.