Menurut tradisi Jawa, bayi yang baru lahir akan diberikan nama pada hari ke-7 setelah kelahirannya.
Di beberapa daerah di Indonesia, seperti Bali dan Toraja, bayi baru lahir akan diberikan susu sapi segar sebagai makanan pertamanya.
Di Indonesia, bayi sering dipijat untuk membantu merangsang perkembangan otot dan sistem pencernaan mereka.
Perawatan umbilical cord di Indonesia biasanya menggunakan bahan alami seperti daun sirih atau minyak kelapa untuk membantu penyembuhan.
Di beberapa daerah, seperti Jawa Tengah, bayi baru lahir akan dijaga oleh nenek moyang selama 40 hari pertama kehidupannya.
Perawatan payudara dan pemberian ASI sangat penting dalam perawatan bayi di Indonesia, karena ASI adalah sumber nutrisi terbaik bagi bayi.
Bayi Indonesia sering diberikan jamu tradisional untuk menjaga kesehatan mereka, seperti kunyit asam atau temulawak.
Di Indonesia, bayi sering diberikan selendang atau kain untuk membungkus tubuh mereka dan membantu meredakan kembung.
Perawatan bayi di Indonesia juga melibatkan praktik spiritual, seperti memberikan doa atau mantra untuk membantu bayi tumbuh sehat dan kuat.
Di beberapa daerah, seperti Kalimantan, orang tua merayakan "mandi bunga" untuk bayi mereka, di mana bayi direndam dalam air bunga untuk membersihkan dan menyegarkan mereka.
