10 Fakta Menarik Tentang Gerakan Filosofis

Transcript:

Languages:

• Gerakan filsafat eksistensialisme muncul pada awal abad ke-20 dan menekankan pada pentingnya kebebasan individu dalam menentukan makna hidupnya sendiri.
• Gerakan filsafat positivisme logis muncul pada awal abad ke-20 dan menekankan pada pentingnya metode ilmiah dalam menemukan kebenaran objektif.
• Gerakan filsafat pragmatisme muncul pada abad ke-19 dan menekankan pada pentingnya menguji ide-ide dan teori-teri dalam praktik untuk menentukan kebenarannya.
• Gerakan filsafat fenomenologi muncul pada awal abad ke-20 dan menekankan pada pentingnya memahami pengalaman manusia secara langsung dan tanpa prasangka.
• Gerakan filsafat postmodernisme muncul pada akhir abad ke-20 dan menekankan pada keragaman, ketidakpastian, dan relatifitas dalam pemahaman realitas.
• Gerakan filsafat feminisme muncul pada abad ke-20 dan menekankan pada pentingnya memerangi ketidakadilan gender dan mempromosikan kesetaraan gender.
• Gerakan filsafat pascakolonial muncul pada abad ke-20 dan menekankan pada pentingnya memerangi ketidakadilan sosial dan politik yang dihasilkan oleh kolonialisme.
• Gerakan filsafat eksistensialisme Kristen muncul pada abad ke-20 dan menekankan pada pengalaman manusia dalam mencari makna hidupnya yang didasarkan pada kepercayaan keagamaan.
• Gerakan filsafat materialisme dialektis muncul pada abad ke-19 dan menekankan pada pentingnya memahami perubahan sosial melalui konflik antar kelas.
• Gerakan filsafat humanisme muncul pada abad ke-15 dan menekankan pada pentingnya memperjuangkan martabat manusia dan hak asasi manusia.