Sebagian besar properti di Indonesia dimiliki oleh warga lokal, bukan oleh investor asing.
Harga properti di Indonesia cenderung naik setiap tahun, terutama di daerah perkotaan.
Jumlah transaksi properti di Indonesia meningkat seiring dengan pertumbuhan ekonomi negara.
Ada banyak properti mewah dan eksklusif di Indonesia, seperti villa dan apartemen bergaya resort.
Beberapa properti di Indonesia memiliki desain arsitektur yang unik dan khas, seperti rumah joglo dan rumah adat.
Di Indonesia, banyak pengembang properti yang membangun kawasan hunian yang dilengkapi dengan fasilitas lengkap seperti pusat perbelanjaan, rumah sakit, dan sekolah.
Indonesia memiliki beberapa kawasan wisata properti yang populer, seperti Bali, Lombok, dan Yogyakarta.
Properti komersial seperti kantor dan pusat perbelanjaan juga terus berkembang di Indonesia.
Selain properti baru, properti lama seperti rumah tua dan bangunan bersejarah juga memiliki nilai jual yang tinggi di Indonesia.
Indonesia memiliki beberapa peraturan perpajakan yang berbeda untuk properti, tergantung pada jenis properti dan tujuan kepemilikan.