Skizofrenia adalah gangguan mental yang mempengaruhi kemampuan seseorang untuk membedakan antara kenyataan dan khayalan.
Skizofrenia dapat mempengaruhi orang dari segala jenis kelamin, umur, dan latar belakang sosial-ekonomi.
Sekitar 1% dari populasi dunia menderita skizofrenia.
Penyebab pasti skizofrenia belum diketahui, tetapi faktor genetik, lingkungan, dan perubahan kimia di otak dapat memainkan peran.
Gejala skizofrenia dapat mencakup halusinasi, delusi, gangguan pikiran, dan gangguan gerakan.
Skizofrenia dapat diobati dengan obat-obatan dan terapi perilaku.
Stigma sosial terhadap orang dengan skizofrenia masih menjadi masalah di Indonesia.
Orang dengan skizofrenia sering kali diisolasi dan diabaikan oleh masyarakat.
Meningkatkan kesadaran tentang skizofrenia dan memberikan dukungan kepada orang yang terkena dampaknya dapat membantu mengurangi stigma dan meningkatkan kualitas hidup mereka.
Ada banyak organisasi dan lembaga di Indonesia yang berfokus pada dukungan dan advokasi bagi orang dengan skizofrenia dan keluarga mereka.
