Makeup efek khusus awalnya digunakan di teater dan opera sebagai cara untuk menambahkan dimensi dan karakter pada wajah para aktor.
Makeup efek khusus pertama kali digunakan dalam film pada tahun 1907 dalam film "The Red Spectre".
Latex cair merupakan bahan yang sering digunakan dalam makeup efek khusus karena dapat menghasilkan efek yang realistis pada kulit.
Banyak makeup artist efek khusus yang belajar seni melalui trial and error atau melalui pengalaman kerja di industri film.
Banyak makeup artist efek khusus yang merancang dan membuat prostetik yang dibuat khusus untuk karakter tertentu dalam film.
Makeup efek khusus pada umumnya terdiri dari beberapa lapisan yang diterapkan secara bertahap pada kulit atau bagian tubuh yang diperlukan.
Banyak makeup artist efek khusus yang harus mempelajari anatomi tubuh manusia untuk memastikan prostetik yang dibuat dapat terlihat se realistis mungkin.
Kreativitas dan imajinasi sangat penting dalam makeup efek khusus karena mereka harus dapat menciptakan karakter yang berbeda-beda dan tidak terlihat sama.
Prostetik yang dibuat untuk makeup efek khusus dapat dibuat dari bahan-bahan seperti silikon, gelatin, dan foam latex.
Makeup efek khusus dapat digunakan untuk membuat karakter yang lebih tua, lebih muda, atau bahkan karakter yang tidak manusia seperti monster atau makhluk fiktif lainnya.