Bangsa Babilonia merupakan peradaban kuno yang muncul di wilayah Mesopotamia, antara sungai Tigris dan Efrat, sekitar abad ke-18 SM.
Babilonia adalah kota utama di kerajaan Babilonia dan menjadi pusat kekuasaan di Timur Tengah selama beberapa abad.
Raja Hammurabi dari Babilonia menciptakan Hukum Hammurabi, salah satu kode hukum tertua yang ditemukan di dunia.
Babilonia memiliki sistem irigasi yang maju, dengan kanal dan bendungan yang memungkinkan lahan pertanian di dataran sungai Tigris dan Efrat menjadi subur dan produktif.
Bangsa Babilonia mengembangkan sistem matematika yang maju, termasuk penggunaan angka dan operasi matematika dasar seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian.
Mereka juga menciptakan kalender yang terdiri dari 12 bulan, dengan setiap bulan memiliki 30 hari kecuali bulan terakhir yang memiliki 29 atau 30 hari.
Bangsa Babilonia juga dipercaya sebagai pencipta roda, meskipun perkembangan roda yang lebih maju terjadi di Mesir.
Babilonia juga memiliki keahlian dalam seni dan arsitektur. Mereka menciptakan bangunan-bangunan megah seperti Istana Nebukadnezar II dan gerbang kota Babilonia yang terkenal, Gerbang Ishtar.
Bangsa Babilonia juga memiliki sistem perdagangan yang maju, dengan perdagangan barang-barang seperti rempah-rempah, logam, dan kain.
Meskipun Babilonia akhirnya jatuh ke tangan bangsa Persia pada abad ke-6 SM, warisan budaya dan kemajuan yang dicapai oleh bangsa Babilonia masih terus ada dan mempengaruhi peradaban dunia modern.