10 Fun Fact Tentang Sejarah Kembang Api

Transcript:

Languages:

• Petasan sudah ada di Indonesia sejak abad ke-14, dibawa oleh pedagang Tiongkok.
• Pada zaman Majapahit, petasan digunakan untuk menyambut tamu kerajaan dan merayakan kemenangan.
• Pada zaman kolonial, Belanda melarang penggunaan petasan oleh rakyat Indonesia karena dianggap berbahaya.
• Setelah Indonesia merdeka, petasan kembali digunakan untuk merayakan hari kemerdekaan dan perayaan lainnya.
• Pada tahun 1983, Indonesia memecahkan rekor dunia dengan menyalakan 50.000 kembang api sekaligus.
• Kembang api tradisional Indonesia biasanya terbuat dari bambu, kertas, dan bubuk mesiu.
• Selain untuk perayaan, petasan juga digunakan sebagai tanda permulaan dan akhir Ramadan.
• Di beberapa daerah di Indonesia, seperti Bali, petasan digunakan sebagai bagian dari upacara keagamaan.
• Pada tahun 2018, Indonesia menjadi tuan rumah Pesta Kembang Api Asia (Asian Fireworks Competition) di Palembang.
• Pada tahun 2020, pandemi COVID-19 membuat banyak perayaan menggunakan kembang api dibatalkan atau diganti dengan acara virtual.