Halloween berasal dari festival Celtic Samhain, yang diperingati pada tanggal 31 Oktober.
Pada festival Samhain, orang Celtic memercayai bahwa batas antara dunia hidup dan dunia mati menjadi sangat tipis.
Orang Celtic memakai kostum dan topeng pada festival Samhain agar roh jahat tidak mengenali mereka.
Halloween pertama kali diadakan di Amerika Serikat pada abad ke-19 oleh imigran Irlandia.
Tradisi memahat labu menjadi Jack-O'-Lantern berasal dari cerita rakyat Irlandia tentang Jack yang menipu setan dan dijebak dalam kegelapan selamanya.
Halloween pertama kali disebut sebagai "trick-or-treat" di Amerika Serikat pada tahun 1927.
Pada awalnya, orang Amerika memakai kostum yang menyeramkan pada Halloween untuk mengusir roh jahat.
Halloween menjadi semakin populer di Amerika Serikat pada tahun 1950-an dan 1960-an.
Sebagai bentuk penghormatan kepada orang yang telah meninggal dunia, orang Meksiko merayakan Dia de los Muertos pada tanggal 31 Oktober hingga 2 November.
Seiring perkembangan zaman, Halloween semakin menjadi festival komersial dan diadakan di banyak negara di seluruh dunia.