Roller skates pertama kali ditemukan pada tahun 1760 oleh seorang Belgia bernama John Joseph Merlin.
Pada tahun 1863, James Plimpton menciptakan roda roller skates yang bisa berputar 360 derajat, membuatnya lebih mudah untuk dikendalikan.
Roller skates pertama kali digunakan untuk keperluan militer pada Perang Dunia I.
Pada tahun 1902, Chicago membangun rink indoor pertama di dunia yang khusus untuk roller skating.
Pada tahun 1979, roller skating diakui sebagai olahraga resmi di Olimpiade Musim Panas di Amerika Serikat.
Pada tahun 1980-an, roller skating menjadi populer di kalangan remaja dan menjadi fenomena budaya pada masa itu.
Pada tahun 1990-an, roller skating kehilangan popularitasnya karena adanya olahraga baru seperti skateboarding dan inline skating.
Pada tahun 2003, Guinness World Records mencatat bahwa kecepatan tertinggi yang pernah dicapai oleh roller skater adalah 190,5 km/jam.
Roller skates dan inline skates memiliki perbedaan utama yaitu posisi roda yang berbeda; roller skates memiliki roda yang disusun dalam 2 baris, sedangkan inline skates memiliki roda yang sejajar.
Roller skating masih menjadi olahraga populer di beberapa negara seperti Amerika Serikat, Inggris, dan Jerman, dan bahkan ada kejuaraan dunia roller skating yang diadakan setiap tahunnya.