10 Fun Fact Tentang Sejarah Pengadilan Penyihir Salem
10 Fun Fact Tentang Sejarah Pengadilan Penyihir Salem
Transcript:
Languages:
Peristiwa Penyihir Salem atau Salem Witch Trials terjadi di Massachusetts pada tahun 1692.
Pertama kali dimulai ketika sekelompok gadis muda yang mengalami kejang-kejang dan gangguan psikologis yang aneh.
Ketakutan akan kekuatan gaib yang ada di sekitar mereka membuat mereka menuduh beberapa orang sebagai penyihir.
Pengadilan Salem terdiri dari tiga hakim, John Hathorne, Jonathan Corwin, dan William Stoughton, yang mengadili kasus-kasus penyihir.
Banyak orang yang tidak bersalah dituduh dan dihukum karena penyihir, termasuk wanita tua dan muda, serta beberapa pria dan anak-anak.
Kasus-kasus ini mencapai puncaknya ketika Bridget Bishop, seorang wanita yang sudah dituduh sebagai penyihir beberapa kali sebelumnya, dihukum mati pada bulan Juni 1692.
Selama periode ini, lebih dari 200 orang dituduh sebagai penyihir dan 20 orang dihukum mati.
Banyak orang yang mengakui sebagai penyihir hanya untuk menghindari hukuman mati, sementara beberapa orang yang tidak bersalah menolak untuk mengakui kesalahan mereka dan dihukum mati.
Pada tahun 1693, gubernur Massachusetts mengeluarkan amnesti bagi semua orang yang dituduh sebagai penyihir, dan pada tahun 1711, semua orang yang dihukum mati diberi penghargaan oleh pemerintah kolonial.
Peristiwa Penyihir Salem telah menjadi contoh yang kuat tentang bahaya ketakutan dan prasangka dalam sistem hukum, dan juga menjadi inspirasi bagi banyak karya sastra dan budaya populer.