10 Fun Fact Tentang Sains Dan Sejarah Investigasi Forensik

Transcript:

Languages:

• Konsep forensik modern berasal dari abad ke-18 ketika ilmuwan Italia, Cesare Beccaria, mempublikasikan tulisan tentang hukuman berdasarkan bukti.
• Forensik telah digunakan untuk memecahkan kasus sejak abad ke-19, dimulai dengan penemuan Jeans Vuchetich dari Argentina yang mengembangkan prinsip identifikasi subjek berdasarkan tanda-tanda unik di tulang.
• Teknik serologi telah digunakan sejak abad ke-19 untuk mengidentifikasi jenis darah yang berbeda.
• Teknik analisis DNA telah dikembangkan pada tahun 1980-an dan telah menjadi salah satu alat utama dalam forensik.
• Pengaturan-pengaturan forensik modern telah berkembang pada tahun 1990-an untuk meningkatkan keseragaman dan akurasi dalam analisis forensik.
• Pengaruh forensik dapat dilihat dalam banyak aspek hukum, termasuk keadilan jenayah, perdata, dan kriminal.
• Analisis forensik melibatkan berbagai disiplin ilmu, seperti biologi, kimia, dan fisika.
• Analisis forensik dapat digunakan untuk mengidentifikasi sumber kebakaran, mengidentifikasi senjata api, dan menganalisis bahan bukti biologis.
• Teknik forensik modern dapat digunakan untuk memecahkan berbagai jenis kasus, termasuk pembunuhan, pencurian, dan penipuan.
• Analisis forensik juga digunakan dalam aplikasi lain, termasuk sains forensik medis, forensik digital, dan lingkungan forensik.