10 Fakta Menarik Tentang Teknologi Di Balik Pencetakan 3D
10 Fakta Menarik Tentang Teknologi Di Balik Pencetakan 3D
Transcript:
Languages:
3D printing digunakan untuk membuat berbagai macam produk dari berbagai macam material.
Teknologi ini juga dikenal sebagai "additive manufacturing" karena memiliki proses menambahkan lapisan material satu per satu untuk membentuk produk.
Teknologi 3D printing telah digunakan dalam berbagai bidang seperti kedokteran, militer, konstruksi, seni, dan lain-lain.
Proses 3D printing dapat menghasilkan produk yang sangat akurat dengan toleransi yang lebih kecil daripada proses manufaktur konvensional.
Ada beberapa jenis teknologi 3D printing yang berbeda, seperti SLA (Stereo Lithography Apparatus), SLS (Selective Laser Sintering), DLP (Digital Light Processing) dan FDM (Fused Deposition Modeling).
Proses 3D printing membutuhkan banyak waktu dan biaya untuk mulai produksi.
Ukuran produk yang dapat dibuat dengan 3D printing terbatas oleh mesin yang digunakan.
Beberapa jenis material dapat digunakan dengan 3D printing, termasuk plastik, logam, keramik, dan bahan komposit.
Printer 3D dapat dioperasikan di rumah atau di kantor menggunakan komputer dan perangkat lunak yang tepat.
Mesin 3D printing dapat mencetak produk yang sangat kompleks dengan menggunakan pola yang ditentukan.