10 Fun Fact Tentang Perang Dan Konflik

Transcript:

Languages:

• Pada tahun 1939, seorang wanita bernama Gerda Hasselfeldt menyelamatkan nyawa Adolf Hitler dengan memberinya makanan dan minuman saat ia hampir tenggelam di sungai.
• Selama Perang Dunia II, pasukan Jerman memiliki sekelompok anjing pelacak yang terlatih untuk mencari tentara musuh. Anjing-anjing itu bahkan dilengkapi dengan bahan peledak untuk menyerang tank musuh.
• Selama Perang Dingin, Amerika Serikat pernah mencoba untuk mengembangkan senjata yang bisa mengubah jalannya sungai, menghancurkan jembatan, dan bahkan memicu gempa bumi dengan memanipulasi atmosfer.
• Pada tahun 1961, pasukan Amerika Serikat dan Uni Soviet saling menembakkan senjata di perbatasan Jerman. Namun, tidak ada yang terbunuh dalam insiden tersebut.
• Selama Perang Vietnam, pasukan Amerika Serikat menggunakan tikus untuk membawa bahan peledak ke dalam terowongan bawah tanah yang digunakan oleh tentara musuh.
• Selama Perang Dunia II, banyak wanita Inggris yang bekerja sebagai pemandu sorak untuk menghibur tentara yang sedang bertugas. Mereka dikenal sebagai "pemandu bom" karena mereka sering kali melakukan tarian di bawah serangan udara yang berbahaya.
• Pada tahun 1846, Amerika Serikat dan Meksiko terlibat dalam perang yang disebut Perang Mex-America. Perang ini dimulai setelah Amerika Serikat membeli wilayah Texas dari Meksiko.
• Selama Perang Dunia I, banyak tentara Jerman dan Inggris yang mengadakan gencatan senjata sementara pada malam Natal dan bahkan bertukar hadiah dengan satu sama lain.
• Pada tahun 1982, Inggris dan Argentina terlibat dalam perang yang disebut Perang Falkland. Perang ini dimulai setelah Argentina menduduki Kepulauan Falkland yang dimiliki Inggris.
• Selama Perang Dunia II, pasukan Jerman menciptakan bom yang bisa meledak jika mendeteksi cahaya. Bom ini digunakan untuk menyerang kapal-kapal musuh yang berlayar di malam hari.