Psikologi berasal dari bahasa Yunani "psyche" yang berarti jiwa dan "logos" yang berarti ilmu pengetahuan.
Wilhelm Wundt dianggap sebagai bapak psikologi modern dan mendirikan laboratorium psikologi pertama di dunia pada tahun 1879 di Leipzig, Jerman.
Sigmund Freud, seorang psikolog Austria, dikenal sebagai pendiri psikoanalisis, suatu teori yang mengemukakan bahwa perilaku manusia dipengaruhi oleh alam bawah sadar.
Ivan Pavlov, seorang psikolog Rusia, terkenal karena penelitiannya tentang respons refleks dan kondisioning klasik, yang melibatkan kaitan antara stimulus dan respons.
B.F. Skinner, seorang psikolog Amerika, memperkenalkan teori perilaku operant, yang mengemukakan bahwa perilaku dapat dipengaruhi oleh konsekuensi yang dihasilkan dari perilaku tersebut.
Carl Jung, seorang psikolog Swiss, terkenal dengan konsep arketipe dan kolaborasinya dengan Freud dalam pengembangan psikoanalisis.
Mary Whiton Calkins, seorang psikolog Amerika, menjadi wanita pertama yang dipilih sebagai presiden American Psychological Association pada tahun 1905.
Albert Bandura, seorang psikolog Kanada, memperkenalkan teori pembelajaran sosial yang mengemukakan bahwa perilaku manusia dipengaruhi oleh pengalaman belajar serta observasi dan imitasi terhadap perilaku orang lain.
Abraham Maslow, seorang psikolog Amerika, mengembangkan teori hierarki kebutuhan, yang mengemukakan bahwa manusia memiliki kebutuhan hierarkis yang harus dipenuhi secara berurutan.
Martin Seligman, seorang psikolog Amerika, terkenal dengan konsep psikologi positif, yang mengemukakan bahwa fokus psikologi harus dipindahkan dari penyakit mental ke kesehatan mental dan kebahagiaan.