Terumbu karang terbesar di dunia adalah Great Barrier Reef di Australia, dengan panjang lebih dari 2.300 kilometer.
Terumbu karang dapat ditemukan di seluruh dunia, tetapi sebagian besar terdapat di wilayah tropis.
Terumbu karang merupakan rumah bagi sekitar 25% dari semua spesies laut yang diketahui.
Terumbu karang membutuhkan cahaya matahari untuk berkembang, sehingga mereka hanya dapat tumbuh di kedalaman maksimum 40 meter.
Terumbu karang tidak hanya terdiri dari karang, tetapi juga berbagai jenis ikan, udang, kepiting, dan hewan laut lainnya.
Terumbu karang adalah sumber penghidupan bagi jutaan orang di seluruh dunia, khususnya mereka yang tinggal di wilayah pesisir.
Terumbu karang dapat menjadi indikator kesehatan lingkungan laut, karena mereka sangat rentan terhadap perubahan suhu, polusi, dan kerusakan lingkungan lainnya.
Terumbu karang dapat tumbuh sangat lambat, dengan kecepatan pertumbuhan antara 0,3 hingga 2,5 sentimeter per tahun tergantung pada spesiesnya.
Terumbu karang dapat menghasilkan obat-obatan dan bahan kimia yang penting untuk industri farmasi dan kosmetik.
Terumbu karang dapat membantu melindungi wilayah pesisir dari badai dan tsunami dengan menyerap energi gelombang laut.