Istilah pasar saham berasal dari kata stock, yang artinya saham atau kepemilikan perusahaan, dan market, yang artinya pasar.
Pasar saham pertama kali muncul di Amsterdam, Belanda pada abad ke-17.
Di Indonesia, pasar saham diawali dengan berdirinya Bursa Efek Jakarta pada tahun 1977.
Bursa Efek Jakarta kini telah berganti nama menjadi Bursa Efek Indonesia (BEI).
Saham merupakan salah satu instrumen investasi yang paling populer di pasar modal.
Saham memberikan hak kepemilikan perusahaan kepada pemegang saham, seperti hak suara dalam rapat umum pemegang saham dan pembagian dividen.
Harga saham dapat berubah-ubah setiap saat, tergantung pada permintaan dan penawaran di pasar.
Ada dua jenis analisis saham, yaitu analisis fundamental dan analisis teknikal.
Ada juga istilah bearish dan bullish dalam pasar saham, yang merujuk pada tren penurunan dan kenaikan harga saham.
Pasar saham memiliki risiko investasi yang tinggi, namun juga dapat memberikan keuntungan yang besar bagi investor yang cerdas dan memiliki strategi yang tepat.