Qin Shi Huang, pendiri dinasti Qin, dianggap sebagai kaisar pertama Tiongkok dan menggabungkan banyak negara kecil menjadi satu kesatuan besar.
Dinasti Qin juga dikenal karena membangun Tembok Besar Tiongkok, sebuah proyek besar yang memakan waktu lebih dari 10 tahun dan mempekerjakan ribuan pekerja.
Selama dinasti Qin, bahasa Tionghoa yang baku dan sistem tulisan diadopsi dan dipromosikan di seluruh negara.
Dinasti Qin memiliki sistem administrasi yang canggih, termasuk pembagian wilayah menjadi county, distrik dan provinsi.
Kaisar Qin Shi Huang juga dikenal karena mengeluarkan dekrit untuk membakar semua buku-buku kuno dan mengubur para sarjana hidup-hidup.
Dinasti Qin memperkenalkan uang koin pertama di Tiongkok.
Dinasti ini juga terkenal karena seni patung tanah liat, yang diwakili oleh figur terakota yang dibuat untuk mengiringi kaisar di dalam makamnya.
Kaisar Qin Shi Huang meninggal karena minum ramuan keabadian yang dibuat oleh tabibnya, namun ternyata ramuan tersebut beracun.
Dinasti Qin hanya bertahan selama 15 tahun, tetapi mewariskan banyak tradisi dan kebijakan yang diadopsi oleh dinasti-dinasti berikutnya.
Dinasti Qin juga terkenal karena mengembangkan sistem jalan raya yang luas, yang memfasilitasi transportasi barang dan pasukan militer.