Balon udara panas pertama kali ditemukan pada tahun 1783 oleh saudara Montgolfier dari Prancis.
Balon udara panas terbesar yang pernah dibuat memiliki tinggi 10 cerobong asap dan kapasitas 1 juta kaki kubik.
Balon udara panas pertama yang diterbangkan di Amerika Serikat terbang di Philadelphia pada tahun 1793.
Balon udara panas dapat terbang hingga ketinggian 10.000 kaki.
Balon udara panas terbuat dari kain katun atau nilon dan ditenangkan dengan udara panas yang dihasilkan dari pembakaran gas LPG atau bahan bakar lainnya.
Balon udara panas dapat bergerak dengan kecepatan 5-10 mph tergantung pada arah dan kekuatan angin.
Peralatan navigasi di balon udara panas sangat sederhana, hanya terdiri dari kompas dan altimeter.
Balon udara panas tertua yang masih beroperasi di dunia adalah "Bristol Belle" yang dibuat pada tahun 1967 dan masih terbang di Inggris.
Balon udara panas sering digunakan untuk acara festival udara dan perlombaan balon udara.
Balon udara panas dapat membawa penumpang hingga 16 orang dan biasanya digunakan untuk wisata udara atau pengamatan pemandangan dari ketinggian.