Indonesia memiliki satelit pertama yang diluncurkan pada tahun 1976 dengan nama LAPAN-A1.
Indonesia memiliki pusat pengendalian satelit LAPAN di kota Garut, Jawa Barat.
Indonesia telah meluncurkan 4 satelit buatan, yaitu LAPAN-TUBSAT, LAPAN-A2/IPB, LAPAN-ORARI, dan LAPAN-A3/IPB.
Indonesia juga memiliki stasiun bumi untuk mengendalikan satelit, yaitu stasiun bumi Parepare di Sulawesi Selatan dan stasiun bumi Biak di Papua.
Indonesia memiliki program satelit penginderaan jauh untuk memonitor keadaan bumi, seperti pengamatan cuaca, pemetaan lahan, dan pemantauan kebakaran hutan.
Indonesia juga memiliki program satelit komunikasi, yaitu satelit Palapa Ring yang bertujuan untuk meningkatkan konektivitas internet di seluruh Indonesia.
Indonesia telah menandatangani kerja sama dengan negara-negara lain untuk mengembangkan teknologi satelit, seperti dengan Jepang untuk mengembangkan satelit pengamatan bumi.
Indonesia juga memiliki program pengembangan roket untuk mengirim satelit ke luar angkasa, seperti roket RX-250-LPN yang sedang dalam tahap pengembangan.
Indonesia menjadi salah satu negara di Asia Tenggara yang memiliki teknologi satelit dan menjadi pemain penting dalam industri satelit di kawasan ini.
Indonesia juga memiliki program penelitian dan pengembangan teknologi ruang angkasa, seperti pengembangan teknologi pesawat ruang angkasa dan eksperimen mikrogravitasi.