Kita mengalami sekitar 3-5 kali siklus tidur REM (Rapid Eye Movement) setiap malam, dan dalam setiap siklus REM tersebut kita bermimpi.
Meskipun kita seringkali lupa tentang apa yang kita mimpi, beberapa orang dapat mengingat setidaknya satu atau dua mimpinya setiap malam.
Warna yang kita lihat dalam mimpi kita biasanya adalah hitam putih atau abu-abu, meskipun kadang-kadang kita dapat melihat warna-warna cerah.
Kita memiliki kemampuan untuk mengendalikan mimpi kita melalui teknik yang disebut "lucid dreaming".
Salah satu teori yang populer adalah bahwa mimpi adalah cara otak kita untuk memproses informasi yang diterima selama hari itu.
Mimpi dapat memberi petunjuk tentang keadaan mental dan emosional kita. Misalnya, mimpi tentang air dapat menunjukkan bahwa kita sedang mengalami emosi yang sangat kuat.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa mimpi dapat membantu kita memecahkan masalah dan menemukan solusi yang kreatif.
Ada beberapa jenis mimpi yang umum, seperti mimpi tentang jatuh dari ketinggian atau mimpi tentang tertinggal kereta atau pesawat.
Mimpi dapat dipengaruhi oleh keadaan fisik dan lingkungan, seperti stres, obat-obatan tertentu, dan suhu ruangan.
Beberapa orang percaya bahwa mimpi dapat menjadi pengalaman spiritual atau secara simbolis melambangkan sesuatu yang lebih dalam tentang diri kita.